INDAHNYA DEMOKRASI
Negara kita adalah negara yang demokratis, yaitu negara yang menjunjung
tinggi demokrasi, khususnya demokrasi pancasila. Berikut adalah saat-saat
indahnya demokrasi, diantaranya :
1. 1.. Rakyat tidak
hanya sebagai obyek
sistem demokrasi yang benar-benar berjalan adalah dimana rakyat bukan hanya menjadi obyek dan sasaran dari beberapa kebijakan pemerintah, tetapi mereka juga sebagai pelaku, dimana rakyat yang menjalankan atau melakukan sistem demokrasi yang sudah direncanakan oleh pemerintah.
sistem demokrasi yang benar-benar berjalan adalah dimana rakyat bukan hanya menjadi obyek dan sasaran dari beberapa kebijakan pemerintah, tetapi mereka juga sebagai pelaku, dimana rakyat yang menjalankan atau melakukan sistem demokrasi yang sudah direncanakan oleh pemerintah.
2. 2. Menghargai
Hak Asasi Manusia
pemerintah harus memperhatikan hak-hak yang haus didapat oleh rakyat, meskipun hak sekecil apapun, harus dijunjung tinggi hak perseorangan tersebut. Selain pemerintah memberikan hak perseorangan kepada rakyar, rakyat juga harus menuntaskan kewajibannya dengan baik, kerena jika kita menuntaskan dan mengerjakan kewajiban dengan baik, maka hak yang kita dapat pasti juga akan baik.
pemerintah harus memperhatikan hak-hak yang haus didapat oleh rakyat, meskipun hak sekecil apapun, harus dijunjung tinggi hak perseorangan tersebut. Selain pemerintah memberikan hak perseorangan kepada rakyar, rakyat juga harus menuntaskan kewajibannya dengan baik, kerena jika kita menuntaskan dan mengerjakan kewajiban dengan baik, maka hak yang kita dapat pasti juga akan baik.
3. 3. Rakyat diberi
kebebasan untuk berkumpul, berserikat dan berpendapat
4. 4. Tidak ada
detaktorisme (kesewenang-wenangan) di Indonesia
5. 5. Adanya usaha
penyelesaian bersama dalam masalah pemerintahan dalam berbangsa dan bernegara,
atau nilai kebersamaan pemerintah dan rakyat dalam menyelesaikan masalazh yang
dihadapi indonesia.
TAMBAHAN
UNSUR DEMOKRASI adalah keturut sertaan rakyat dalam pemerintahan. Dan juga penghormatan HAM di dalam konstitusi.
UNSUR DEMOKRASI adalah keturut sertaan rakyat dalam pemerintahan. Dan juga penghormatan HAM di dalam konstitusi.
Bentuk demokrasi di sekolah :
> Pemilihan Ketua Osis
> Pemilihan Kapten Basket
> Penentuan Iuran Dies Natalis
> Pemilihan Ketua Kelas
> Penentuan Uang Iuran tiap bulan / SPP
> Pemilihan Ketua Osis
> Pemilihan Kapten Basket
> Penentuan Iuran Dies Natalis
> Pemilihan Ketua Kelas
> Penentuan Uang Iuran tiap bulan / SPP
Gambar gelandangan
Pertanyaan : Apa faktor penyebab gambar tersebut ? (Gambar gelandangan)
Jawab: menurut saya, faktor penyebab adanya gelandangan di indonesia itu ada 2, yaitu fakor internal dan faktor eksternal. Menuurut saya, kalau ada seseorang yang bilang itu adalah salah pemerintah, mereka salah besar, karena belum tentu sepenuhnya itu salah pemerintah, dan menurut saya, itu juga faktor dari individual, mereka mau berusaha atau tidak, kalau mereka tidak mau berusaha, ya sama saja, bakal ada 2xlipat gelandangan dari jumlah sekarang. Dan gelandangan-gelandangan yang ada di emperan toko, bawah jembatan, sangat berpengaruh besar pada pemandangan sekitar, apalagi kalau ada razia gepeng (gelandangan pengemis)mereka pasti berlarian kesana kemari supaya tidak di tangkap oleh satpol pp. Sebenarnya oemerintah sudah berupaya untuk memberantas gelandangan, padahal gelandangan itu sendiri yang tidak mau dibantu pemerintah, bahkan sampai ada yang menyalahkan pemerintah gara-ara kerja tidak sesuai dengan kewajiban, padahal bisa dilihat sendiri, setiap ada razia gepeng, mereka langsung lari dari kejaran petugas satpol pp.
Pertanyaan : Apa faktor penyebab gambar tersebut ? (Gambar gelandangan)
Jawab: menurut saya, faktor penyebab adanya gelandangan di indonesia itu ada 2, yaitu fakor internal dan faktor eksternal. Menuurut saya, kalau ada seseorang yang bilang itu adalah salah pemerintah, mereka salah besar, karena belum tentu sepenuhnya itu salah pemerintah, dan menurut saya, itu juga faktor dari individual, mereka mau berusaha atau tidak, kalau mereka tidak mau berusaha, ya sama saja, bakal ada 2xlipat gelandangan dari jumlah sekarang. Dan gelandangan-gelandangan yang ada di emperan toko, bawah jembatan, sangat berpengaruh besar pada pemandangan sekitar, apalagi kalau ada razia gepeng (gelandangan pengemis)mereka pasti berlarian kesana kemari supaya tidak di tangkap oleh satpol pp. Sebenarnya oemerintah sudah berupaya untuk memberantas gelandangan, padahal gelandangan itu sendiri yang tidak mau dibantu pemerintah, bahkan sampai ada yang menyalahkan pemerintah gara-ara kerja tidak sesuai dengan kewajiban, padahal bisa dilihat sendiri, setiap ada razia gepeng, mereka langsung lari dari kejaran petugas satpol pp.
A.Hakekat negara dalam sistem demokrasi
1. Bagaimana hubungan Pasal 28 dengan hakekat warga negara ?
2. Mengapa pasal ini menjadi jaminan warga negara dalam demokrasi ?
3. Mengapa kemerdekaan berserikat dan berkumpul tetapkan dengan UU ?
4. Bagaimana bunyi Undang-undang yang mengatur hakekat warga negara ?
1. Bagaimana hubungan Pasal 28 dengan hakekat warga negara ?
2. Mengapa pasal ini menjadi jaminan warga negara dalam demokrasi ?
3. Mengapa kemerdekaan berserikat dan berkumpul tetapkan dengan UU ?
4. Bagaimana bunyi Undang-undang yang mengatur hakekat warga negara ?
Tugas mandiri
Nama : Irvan Bachdim
sebab menjadi WNI : ingin membela Timnas Indonesia
pendapat saya : bagus sekali, karena dengan naturalisasinya pemain sepak bola, orang indonesia juga akan berfikir untuk lebih mengsupport indonesia dan menuangkan bahkan berpartisipasi untuk kemajuan Indonesia.
Nama : Irvan Bachdim
sebab menjadi WNI : ingin membela Timnas Indonesia
pendapat saya : bagus sekali, karena dengan naturalisasinya pemain sepak bola, orang indonesia juga akan berfikir untuk lebih mengsupport indonesia dan menuangkan bahkan berpartisipasi untuk kemajuan Indonesia.
Pengertian dan lain” tentang demokrasi
Pengertian demokrasi :
bentuk pemerintahan yang semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka.
Bentuk” demokrasi :
> Demokrasi langsung : merupakan suatu bentuk demokrasi dimana setiap rakyat memberikan suara atau pendapat dalam membentuk suatu keputusan
> Demokrasi perwakilan : seluruh rakyat memilih perwakilan melalui pemilihan umum untuk menyampaikan pendapat dan mengambil keputusan bagi mereka.
Prinsip Demokrasi :
>kedaulatan rakyat
>pemerintahan berdasarkan persetujuan dr yang diperintah
>kekuasaan mayoritas
>jaminan HAM
>pemilihan yang bebas, adil, dan jujur
>persamaan di depan hukum
>proses hukum yang wajar
>pembatasan pemerintah secara konstutitional
>pluralisme sosial, ekonomi, dan politik
>nilai” toleransi, pragmatisme, kerjasama, dan mufakat
Asas pokok demokrasi
> persamaan
> keseimbangan hak dan kewajiban
> musyawarah unuk mufakat
> mewujudkan keadilan sosial
> kebebasan yang bertanggung jawab
>mengutamakan persatuan nasional dan kekeluargaan
> cita-cita nasional
Pengertian demokrasi :
bentuk pemerintahan yang semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka.
Bentuk” demokrasi :
> Demokrasi langsung : merupakan suatu bentuk demokrasi dimana setiap rakyat memberikan suara atau pendapat dalam membentuk suatu keputusan
> Demokrasi perwakilan : seluruh rakyat memilih perwakilan melalui pemilihan umum untuk menyampaikan pendapat dan mengambil keputusan bagi mereka.
Prinsip Demokrasi :
>kedaulatan rakyat
>pemerintahan berdasarkan persetujuan dr yang diperintah
>kekuasaan mayoritas
>jaminan HAM
>pemilihan yang bebas, adil, dan jujur
>persamaan di depan hukum
>proses hukum yang wajar
>pembatasan pemerintah secara konstutitional
>pluralisme sosial, ekonomi, dan politik
>nilai” toleransi, pragmatisme, kerjasama, dan mufakat
Asas pokok demokrasi
> persamaan
> keseimbangan hak dan kewajiban
> musyawarah unuk mufakat
> mewujudkan keadilan sosial
> kebebasan yang bertanggung jawab
>mengutamakan persatuan nasional dan kekeluargaan
> cita-cita nasional
Negara mana sajakah yang menganut sistem demokrasi
Amerika serikat
Australia
Austria
Belanda
Belgia
Britania raya
Denmark
Erlandia
Eslandia
Indonesia
Jepang
Jerman
Kanada
Koresel
Malta
Mauritius
Norwegia
Republik ceko
Selandia baru
Spanyol
Swedia
Swiss
Uruguai
Vinlandia
Amerika serikat
Australia
Austria
Belanda
Belgia
Britania raya
Denmark
Erlandia
Eslandia
Indonesia
Jepang
Jerman
Kanada
Koresel
Malta
Mauritius
Norwegia
Republik ceko
Selandia baru
Spanyol
Swedia
Swiss
Uruguai
Vinlandia
Tugas mandiri
|
Lingkungan
|
Sikap dan
perilaku yang kurang mencerminkan demokrasi
|
Akibat kurang
mencerminkan demokrsi
|
Cara membina dan
membiasakan demokrasi
|
|
Keluarga
|
Menentukan
sendiri masakan yang akan disajikan
Menentukan sendiri kemana akan rekreasi tanpa ada koordinasi dengan anggota keluarga lainnya |
Anggota keluarga
yang lain tidak dapat merasakan kesenangan 100% atau maksimal
|
Selalu
menanyakan atau menawari anggota keluarga
|
|
Sekolah
|
Menunjuk ketua
kelas secara acak
Menunjuk ketua osis dengan asal atau berdasarkan kemauannya sendiri |
Anggota kelas
yang lain tidak dapat menuangkan apa yang ada di pikiran mereka tentang
kepemimpinan ketua kelas
|
Harus menanyakan
atau menawari anggota atau warga sekolah
|
|
Masyarakat
|
Menunjuk ketua
RT berdasarkan kedekatan dengan calon RT
Tidak menghadiri rapat dan musyawarah karena menonton tv |
Anggota
masyarakat yang lain tidak dapat menuangkan pikiran dan tidak mendapatkan hak
mereka
|
Harus lebih giat
untuk mempromosikan atau mengajak warga untuk berpartisipasi
|
|
Bangsa dan
bernegara
|
Menunjuk
gubernur atau bupati secara seenaknya
Meberikan kekuasaan (presiden) kepada anaknya |
Anggota
masyarakat yang lain tidak dapat menuangkan pikiran dan tidak mendapatkan hak
mereka
|
Harus
menggunakan pemilihan umum
|
Buat komentar sesuai dengan gambar pengemis
jawab: menurut saya, pengemis adalah orang malas, karena menurut yang saya
lihat di kota saya, rata-rata pengemis adalah orang-orang yang masih muda dan
tenaganya masih dibutuhkan dan masih kuat untuk bekerja, tetapi mereka malas
untuk mencari pekerjaan, karena mereka fikir, mengemis itu lebih enak dari pada
harus bekerja keras, dan upahnya sedikit, tetapi degan mengemiis dan meminta
belas kasihan kepada orang lain, mereka bisa mendapatkan uang yang lumayan
anyak, terkadang pengemis bisa lebih kaya dari kita. Dan menurut agama Islam,
itu tidak diperkenankan, sebaiknya di jauhi dari pada kita memnta belas kasihan
kepada orang lain. Selagi kita dapat dan masih mampu unt uk berusaha, mengapa
tidak ? kita harus berusaha dan berjuang untuk hidup yang lebih baik, bukan
mengemis belas kasih kepada orang lain. Dan untuk pemerintah, seharusnya
pemerintah memberika modal untuk siapa saja yang mau toubat, dan mau berusaha
menjalankan usaha untuk memperbaiki hidupnya.
1. 1. Bagaimana
hubungan gambar tersebut dengan Hak dan Kewajiban ?
hubungan gambar tersebut degan kewajiban ada beberapa kemungkinan, salah satunya, orang terebut belum menunaikan atau menyelesaikan tugas atau kewajibannya, shingga, belum mendapatkan hak nya dengan baik atau dengan maksimal, karena sebelum kita mendapatkan hak, kita juga harus mlakukan kewajiban kita dengan semaksimal mungkin, supaya mendapatkan hak yang maksimal juga.
hubungan dengan hak ada beberapa kemungkinan juga, salah satunya adalah orang tersebut belum mendapatkan haknya padahal sudah menunaikan atau melaksanakan kewajibannya dengan baik dan rapi, entah karna dari pemerintah, atau dari individunya sendiri.
hubungan gambar tersebut degan kewajiban ada beberapa kemungkinan, salah satunya, orang terebut belum menunaikan atau menyelesaikan tugas atau kewajibannya, shingga, belum mendapatkan hak nya dengan baik atau dengan maksimal, karena sebelum kita mendapatkan hak, kita juga harus mlakukan kewajiban kita dengan semaksimal mungkin, supaya mendapatkan hak yang maksimal juga.
hubungan dengan hak ada beberapa kemungkinan juga, salah satunya adalah orang tersebut belum mendapatkan haknya padahal sudah menunaikan atau melaksanakan kewajibannya dengan baik dan rapi, entah karna dari pemerintah, atau dari individunya sendiri.
2. 2. Mengapa hal
tersebut masih terjadi ?
hal tersebut masih terjadi karena belum atau krangnya perhatian pemerintah atas kehidupan masyarakat prasejahtera. Dan bisa juga, satpol PP sudah merazia orang”seperti gambar tersebut, tetapi orang tesebut masih saja melarikan diri dan mengemis atau mengamen lagi.
hal tersebut masih terjadi karena belum atau krangnya perhatian pemerintah atas kehidupan masyarakat prasejahtera. Dan bisa juga, satpol PP sudah merazia orang”seperti gambar tersebut, tetapi orang tesebut masih saja melarikan diri dan mengemis atau mengamen lagi.
3. 3. Apa faktor
penyebab dari gambar tersebut
ada beberapa faktor, yaitu : faktor individu dan pemerintah
Individu : keyakinan, kemalasan, ketidak mampuan untuk bekerja, tidak ada dana, tidak adanya faktor pendorong atau pemberi dukungan supaya mau bekerja lebihbaik lagi, dsb.
pemerintah : kurang ketat tindakan, kurang berani memberi hukuman, kurang memberi semangat atau dorongan supaya mau bekerja dengan baik.
ada beberapa faktor, yaitu : faktor individu dan pemerintah
Individu : keyakinan, kemalasan, ketidak mampuan untuk bekerja, tidak ada dana, tidak adanya faktor pendorong atau pemberi dukungan supaya mau bekerja lebihbaik lagi, dsb.
pemerintah : kurang ketat tindakan, kurang berani memberi hukuman, kurang memberi semangat atau dorongan supaya mau bekerja dengan baik.
4. 4. Bagaimana
cara mengatasinya ?
caranya adalah dengan memberikan semangat dan motivasi untuk bekerja, minimal menyadarkan orang tersebut untuk bekerja lebih keras dan lebih giat lagi, supaya mempunyai penghasilan yang halal tanpa harus meminta-minta belas kasihan dari orang lain. Lalu pemerintah juga harus megawasi apa yang dilakukan oleh pengemis”tersebut, dan membukakan lapangan pekerjaan bagi pengemis”tersebut.
caranya adalah dengan memberikan semangat dan motivasi untuk bekerja, minimal menyadarkan orang tersebut untuk bekerja lebih keras dan lebih giat lagi, supaya mempunyai penghasilan yang halal tanpa harus meminta-minta belas kasihan dari orang lain. Lalu pemerintah juga harus megawasi apa yang dilakukan oleh pengemis”tersebut, dan membukakan lapangan pekerjaan bagi pengemis”tersebut.
5. 5. Bagaimana
upaya pemerintah kalau sudah berulang kali di razia, tetapi tetap saja kembali
lagi ke jalanan untu meminta-minta ?
Tugas mandiri
menurut saya itu sangat salah karah, karena kita tidak boleh main hakim sendiri dan tidak diperkenankan untuk memukuli maling, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan danperikeadilan, meskipun dia maling, tetapi dia juga mempunyai hak hidup dan hak manusiawi untuk dipelihara dan dilindungi.jadi jangan main hakim sendiri, karena itu melanggar HAM.
|
No.
|
Pasal
|
Bunyi pasal
|
Hak tentang
|
|
1.
|
27 Ayat (1)
|
Setiap warga
negara berhak dan wajib ikut serta dalam pertahanan dan keamanan negara
|
Persamaan
kedudukan didepan hukum dan pemerintahan
|
|
2.
|
27 Ayat (2)
|
Tiap warga
negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan
|
Hak atas
pekerjaan dan penghidupan yang layak
|
|
3.
|
28
|
Kemerdekaan
berserikat dan bekumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan dsb
ditetapkan dengan undang-undang
|
Kebebasan dalam
mengeluarkan pendapat
|
|
4.
|
28D Ayat (3)
|
Setiap
warganegara berhak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan
|
Hak warga dalam
kedudukan dalam pemerintahan
|
|
5.
|
28E Ayat (3)
|
Hak kebebasan
untuk berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat dan berorganisasi
|
Kebebasan dalam
berorganisasi
|
|
6.
|
1 Ayat (2)
|
Kedaulatan
berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut undang-undang dasar
|
Kedaulatan
beradapenuh di tangan rakyat
|
|
7.
|
2 Ayat (1)
|
Majelis
permusyawaratan rakyat terdiri atas anggota dewan perwakilan rakyat dan
anggota dewan perwakilan daerah yang dipilih melalui pemilihan umum dan
diatur lbih lanjut dengan undang-undang
|
Lembaga negara
dipilih melalui pemilu
|
|
8.
|
6A Ayat (1)
|
Presiden dan
wakil presiden dipilih dalam 1 psangan secara langsung oleh rakyat
|
Dimaksudkan agar siapaun warganegara yang terpilih
menjadi Presiden dan Wakil Presiden dapat melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya secara optimal
|
|
9.
|
19 Ayat (1)
|
Anggota dewan
perwakilan rakyat dipilih melalui pemilu
|
Hak tentang
pilihan rakyat yang bebas
|
|
10.
|
22C Ayat (1)
|
Anggota dewan
perwakilan daerah dipilih dari setiap provinsi melalui pemilihan umum
|
memilih dalam
perwakilannya
|
Hal 47-48
1. 1. Karena kurang
kuatnya peraturan atau tindakan pemerintah bagi yang telat membayar pajak dan
kurangnya semangat masyarakat untuk membayar pajak
2. 2. Pemerintah
harus memberikan sosialisasi tentang pentingnya membayar pajak supaya
masyarakat sadar akan pentingnya membayar pajak
3. 3. Kurang
wawasan, lupa, tidak ada waktu, malas, kurang dana, kurang semangat membayar pajak
4. 4. Bukan tidak,
tetapi mereka belum sadar akan pentingnya pajak
5. 5. Tidak ada
Hal 51
1. 1. Sudah
2. 2. Karena
masyarakat yang belum bisa menerima karena egonya sendiri, bukan karena
pemerintah.
3. 3. Tidak
4. 4. KPU
seharusnya tidak boleh menerima suapan atau sogokan, karena bisa menimbulkan
ketidak adilan dalam pemerintahan. Dan masyarakat harus percaya penuh kepada
KPU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar